PENDAMPINGAN MINUM TABLET TAMBAH DARAH (TTD) DAPAT MENINGKATKAN KEPATUHAN KONSUMSI TTD PADA IBU HAMIL ANEMIA
Article Sidebar
Download : 897
Main Article Content
Abstract
ABSTRACT
Anemia contributed 20 persen the death of pregnancy. Low consumption of iron is one of the cause of anemia prevalences among pregnant women. Iron intake can be gained from iron tablet. However the iron tablet
consumption still very low. The purpose of this study was to obtain the role of family and posyandu kadre support to the compliance of iron tablet consumption among anemic pregnant women and its relation to
haemoglobin levels of anemic pregnant women. The research design was quasi experimental Anemic pregnant women as a sample respondens were divided into two groups, 29 in the intervention group and 32 in the
control group. The study was conducted at Cibungbulang and Pamijahan sub district, Bogor. Compliance measurements using MMAS - 8 (Morisky Medication Adherence Scale - 8) questionnaires. Compliance of iron
tablet consumption categorized by low, middle and high. The intervention was counseling about anemia and how important iron tablet consumption among pregnant women to their family (husband/parents/in-laws/other
close relatives) or posyandu cadre whose lived in the same house or as their neighbour. Data analysis was performed using Chi - square and different t-test. The results showed that the anemic pregnant women with
support from their family and posyandu cadre improve their compliance of iron tablet (p< 0,05).
Keywords: anemia, iron tablet, family and posyandu cadre support, compliance
ABSTRAK
Anemia memberikan kontribusi hingga 20 persen terhadap semua kematian pada kehamilan. Salah satu penyebab tingginya prevalensi anemia adalah rendahnya asupan zat besi. Salah satu sumber asupan zat besi berasal dari tablet tambah darah (TTD), namun kepatuhan mengonsumsinya masih sangat rendah. Tujuan penelitian ini adalah mendapatkan pengaruh peran pendamping terhadap kepatuhan konsumsi TTD dan hubungannya dengan kadar hemoglobin (Hb) ibu hamil anemia. Desain penelitian adalah kuasi eksperimen. Responden adalah ibu hamil anemia, yang dibagi menjadi 2 kelompok, yaitu 29 pada kelompok intervensi dan 32 pada kelompok kontrol. Penelitian dilakukan di Kecamatan Cibungbulang dan Pamijahan Kabupaten Bogor.
Pengukuran kepatuhan menggunakan kuesioner MMAS-8 (Morisky Medication Adherence Scale). Intervensi berupa penyuluhan tentang anemia pada pendamping dan pentingnya konsumsi TTD pada keluarga
(suami/orang tua/mertua/kader/keluarga dekat lainnya) yang tinggal serumah atau berdekatan. Kepatuhan konsumsi TTD dikategorikan menjadi rendah, sedang dan tinggi. Analisis data menggunakan uji Chi-square dan uji beda t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh pemberian penyuluhan pada ibu hamil dengan anemia dapat meningkatkan kepatuhan minum tablet tambah darah (p<0,05). [Penel Gizi Makan 2015, 38(1): 71-78]
Kata kunci: anemia, tablet tambah darah, pendamping ibu hamil, kepatuhan minum TTD