PENILAIAN STATUS GIZI DENGAN PENYINARAN TELAPAK TANGAN DAN PERBANDINGAN DENGAN PENGUKURAN TINGGI BADAN

Main Article Content

Basuki Budiman
Edwi Saraswati
Syarifudin Latinulu

Abstract

Radiografi telah lama digunakan untuk penilaian umur kronologis, pengukuran densitas tulang, penelitian genetika dan patologi osteoporosis. Perkembangan teknologi elektronika memungkinkan dibuat alat radiografi yang portable dan sangat aman dari efek radiasinya. Dengan menggunakan alat ini, dilakukan penilaian status energi protein dan membandingkannya dengan penelitian secara antropometris yang telah dikenal luas terutama tinggi badan. Penelitian ini melibatkan 161 anak usia 6-30 bulan yang bebas dari penyakit kronis dan telah dilapis menurut postur tubuhnya. Setelah mendapat persetujuan orangtua anak, telapak tangan dan pergelangan anak-anak itu diperiksa secara radiografis. Umur tulang (=umur biologis) dinilai mengikuti metode Tanner-Whitehouse-II (TW-2). Anak-anak yang mengalami retardasi (terlambat) menurut radiografis (sebesar 38,5%) hanya terdeteksi sebesar 15,5% menurut antropometri. Hal ini disebabkan perbedaan umur kronologis dan umur biologis (1; 0-2,5 bulan). Dengan penyinaran ini, dapat diketahui bahwa anak-anak yang berpostur pendek (terhambat pertumbuhannya), pertumbuhan tulangnya belum tumbuh secara optimum.

Article Details

How to Cite
Budiman, B., Saraswati, E., & Latinulu, S. (2012). PENILAIAN STATUS GIZI DENGAN PENYINARAN TELAPAK TANGAN DAN PERBANDINGAN DENGAN PENGUKURAN TINGGI BADAN. Penelitian Gizi Dan Makanan (The Journal of Nutrition and Food Research). https://doi.org/10.22435/pgm.v0i0.2353.
Section
Articles