TEMPE GEMBUS HASIL FERMENTASI AMPAS TAHU
Article Sidebar
Dimensions
Altmetrics
Statistics
Read Counter : 703
Download : 749
Main Article Content
Balai Penelitian Gizi Unit Diponegoro, Depkes RI, Jakarta
Balai Penelitian Gizi Unit Semboja, Depkes RI, Bogor
Abstract
Sebagian penduduk pulau Jawa telah memanfaatkan ampas dari pabrik tahu menjadi semacam tempe melalui proses fermentasi. Mikroorganisme utama yang berperan dalam proses ini adalah dari genus Rgizopus, yaitu R. oligosporus dan R. arrhizus. Secara laboratorium strain 40I/1 dan R25 mampu menghasilkan tempe gembus dalam 22 jam. Daya tahan tempe gembus kurang lama dibandingkan dengan tempe kedele. Dengan 0,03% laru Balai Penelitian Gizi Unit Semboja, Depkes RI, Bogor masih menghasilkan tempe gembus dalam 24 jam. Proses fermentasi tidak banyak merubah kadar zat gizinya. Tempe ini tidak langsung mengandung aflatoxin type B1, B2, G1, G2.
Article Details
How to Cite
Issue
Section
Articles